3 Tips untuk Menata Taman Anda
Menata taman seringkali menjadi tugas besar yang membutuhkan waktu dan tenaga. Namun, sebelum Anda mempekerjakan profesional, berikut beberapa tips yang dapat menghemat waktu dan biaya Anda.
1. Rencanakan Desain Anda
Luangkan waktu untuk memikirkan seperti apa tampilan taman Anda saat selesai. Pertimbangkan gaya dan fungsinya. Apakah Anda ingin memiliki area untuk bersantai atau barbekyu? Apakah akan ada tempat bermain anak, kolam ikan, atau kolam renang? Selain itu, pikirkan juga jenis tanaman yang Anda inginkan. Mulailah dari area yang paling sering Anda gunakan, karena itu merupakan tempat yang baik untuk memulai.
2. Pertimbangkan Sebelum Menyewa Profesional
Menyewa desainer independen bisa menghabiskan biaya hingga ratusan dolar. Namun, Anda dapat menemukan rencana gratis secara online atau di toko tanaman lokal. Jika taman Anda memiliki tantangan khusus, seperti tanah yang curam atau fitur unik lainnya, mempekerjakan profesional mungkin dapat memberikan keahlian untuk menghindari kesalahan yang mahal.
3. Pertimbangkan Gaya Rumah Anda
Gaya rumah Anda harus menjadi pertimbangan dalam desain taman. Sebagai contoh, rumah pedesaan akan terlihat kurang sesuai dengan taman formal. Pertimbangkan juga gaya hidup Anda. Apakah Anda suka menghabiskan waktu merawat bunga dan memangkas tanaman, atau lebih suka taman yang mudah dirawat? Pilih gaya yang sesuai dengan preferensi Anda dan waktu yang dapat Anda luangkan untuk perawatan.
Gaya Lanskap yang Umum
Berikut beberapa gaya lanskap populer yang bisa Anda pertimbangkan untuk taman Anda:
a. Formal
Gaya ini menggunakan garis lurus dan bentuk geometris. Tanaman diatur secara rapi, dengan perhatian khusus pada pemangkasan untuk mempertahankan bentuk yang sempurna.
b. Informal
Cocok untuk rumah bergaya pedesaan, gaya ini mencakup tepi yang melengkung dan penempatan tanaman secara acak, menciptakan tampilan yang lebih alami dan mengalir.
c. Taman Inggris
Gaya ini menekankan harmoni antara arsitektur rumah dan taman. Gaya ini menggabungkan ketertiban dan alam untuk lanskap yang seimbang dan tenang.
d. Taman Formal/Informal
Campuran elemen formal dan informal, gaya ini sering mencakup jalan setapak dari batu bata yang menuju ke lingkaran tanaman, menawarkan struktur dan keindahan alami.
e. Oriental
Biasanya ditemukan di halaman belakang yang lebih kecil, gaya ini menggabungkan batu, tanaman hijau abadi, dan fitur air. Beragam tanaman menciptakan sudut menarik dan fokus visual.
f. Woodland
Cocok untuk rumah dengan halaman belakang berhutan dan tanah yang miring, gaya ini mengintegrasikan elemen alami dan menciptakan tempat berlindung yang damai dan teduh.
Dengan tips ini, Anda dapat menciptakan lanskap yang sesuai dengan gaya, fungsi, dan anggaran Anda.